Tahap - Tahap Merencanakan Sumur Gas Lift

Azhar 3:20 AM
Tahap - Tahap Merencanakan Sumur Gas Lift - Ada  4  (empat)  tahap  yang  akan  dilakukan pada  saat merencanakan sumur gas lift :

Tahap - Tahap Merencanakan Sumur Gas Lift

A. Penentuan titik injeksi
B. Penentuan jumlah gas yang diinjeksikan
C. Penentuan spasi valve
D. penentuan tekanan setting buka/tutup valve

Prosedur perencanaan yang umum untuk semua jenis valve
Tahap - Tahap Merencanakan Sumur Gas Lift
Tahap - Tahap Merencanakan Sumur Gas Lift

A. Penentuan Titik Injeksi (POI)

1)  Plot kedalaman vs pressure pada kertas grafik yang berskala sama dengan skala kurva  Vertical Flowing Gradient.
2)  Plot Pws pada kedalaman sumur 
3)  Tentukan besar produksi yang diinginkan (yang mungkin) 
4)  Dari PI yang diketahui, tentukan Pwf berdasarkan besarnya produksi  yang  diinginkan,  dan  plot Pwf  pada  garis kedalaman sumur 
5)  Tentukan kemiringan kurva Vertical Flowing (static) Gradient dari  liquid  yang  terdapat  dalam tubing,  dan  tarik  garis gradient tersebut dari Tekanan Statik (Pws) 
6)  Tarik garis sejajar (point 5) dari Pwf 
7)  Plot Pko dipermukaan pada garis kedalaman 0 
8)  Plot Pso dipermukaan pada garis kedalaman 0   (Pso = Pko  -100 psi)
9)  Tarik garis gas gradient dari Pso kebawah hingga memotong garis vertical gradient liquid pada (point 6) 
10)  Titik  potong  (6)  dan  (*)  adalah  POB,  titik  dimana  terjadi keseimbangan antara tekanan liquid dengan tekanan gas 
11)  Tentukan POI (titik injeksi gas) 100 psi lebih kecil dari POB 
12)  (POI  =  POB  -  100  psi).  Pada  garis  vertical  gradient  dari liquid. 

B. Penentuan jumlah gas yang diinjeksikan

1) Tentukan  Pwh  dipermukaan  (sesuaikan  dengan  tekanan  di separator / manifold) 
2) Tarik garis dari POI ke Pwh 
3) Garis  ini  adalah  garis  Vertical  Flowing  Gradient  Liquidyang baru, bila sumur ini telah memperoleh injeksi gas. 
4) Pilih Chart Vertical Flowing untuk besar produksi yang telah ditentukan (A.3). 
5) Tumpangkan  (A.11)  pada  (B.1).  Geser  kurva  Pwh  -  Pwf hingga  cocok  dengan  salah  satu  kurva  Vertical  Flowing Gradient. 
6) Tentukan GLR dari kurva tersebut. 
7) Jumlah gas yang diinjeksikan = (GLR curve - GLR formasi) x Q liquid 

C. Penentuan spasi valve

1)  Tarik  garis  Kill  Fluid  Gradient  dari  Pwh  (0,40  psi/ft  -  0,50 psi/ft)  hingga  memotong  garis injeksi  gas.  Titik  ini merupakan lokasi kedalam valve (1) yang paling atas. 
2)  Untuk  menentukan  kedalaman  valve  (2),  (3)  ....   dst  bisa dilakukan beberapa cara, diantaranya : 
a. Pso -  Surface Opening Pressure Tetap 
b. Pso -  Surface Opening Pressure berkurang 25 psi untuk 
setiap valve 
a. Penentuan kedalaman valve dengan Pso tetap 
1)  Tarik  garis  horizontal  dari  lokasi  valve  (#  1)  hingga 
memotong garis Vertical Flowing Gradient (A.6) 
2)  Dari  C.2  (a)  tarik  garis  sejajar  garis  “Kill  Fluid  Gradient” 0,4 - 0,5 psi/ft hingga memotong garis injeksi 
3)  (Garis injeksi 100 psi lebih rendah dari garis Pro) 
4)  Titik potongnya merupakan lokasi valve # 2 
5)  Lakukan C.2a & C.3 untuk memperoleh lokasi kedalaman 
valve # 3, # 4, dan seterusnya 
6)  Diperoleh Valve :  # 1 ............. ft 
    # 2 ............. ft 
    # 3 ............. ft 
    # 4 ............. ft 
    # 5 ............. ft 
b.    Penentuan  kedalaman  dengan  menggunakan  Pso  turun 25 psi
1)  Tarik  garis  horizontal  dari  valve  #  1  hingga  memotong garis Vertical Flowing Gradient 
2)  Dari  C.2  b  tarik  garis  garis  “Kill  Fluid  Gradient”  hingga memotong  garis  injeksi  (1),  {garis  injeksi  (1),  100  psi dibawah Pro)}. 
3)  Titik potong merupakan lokasi kedalaman valve # 2 
4)  Dari  valve  #  2  tarik  garis  horizontal  hingga  memotong garis Vertical Flowing Gradient 
5)  Tarik  garis  sejajar  Kill  Fluid  Gradient  hingga  memotong garis  injeksi  (2).  Garis  injeksi  (2),  25  psi  <  dari  garis injeksi (1) 
6)  Titik potong ini merupakan lokasi kedalaman valve # 2. 
7)  Ulangi  langkah-langkah  tersebut  diatas  untuk menentukan lokasi valve # 3, # 4 dan seterusnya.


Kriteria Web Server yang Baik

Azhar 2:26 PM
Kriteria Web Server yang Baik - Ada  banyak  sekali  merk  web  server  di  luar  sana.  Lalu, bagaimana  kita  bisa memilih merk yang sesuai? Untuk mendapatkan kemampuan server yang optimal, maka merk dari web server harus memenuhi 4 kriteria berikut:

Kriteria Web Server yang Baik

1. Jaminan (Kriteria Web Server yang Baik)

Aplikasi web server harus terjamin, dan apabila terjadi kerugian maka perusahaan  web  server  tersebut  juga  harus  ikut  mempertanggungjawabkanya. 

2. Kontinuitas (Kriteria Web Server yang Baik)

Jaman berkembang terus, merk web server harus terus dikembangkan seiring  dengan berkembangnya  teknologi,  dalam  kasus  web  server seperti versi protocol HTTP, web server harus terus berkembang dan mengikuti  standar  prototokl  HTTP  yang  baru  tanpa  melupakan  yang lama. 
Kriteria Web Server yang Baik
Kriteria Web Server yang Baik

3. Keamanan (Kriteria Web Server yang Baik)

Web  server  yang  aman,  tidak  rentan  terhadap  pencurian  identitas, injeksi,  dsb,  adalah  salah satu  alasan  kemampuanya  untuk  terus berjalan dan melayani pengguna. 

4. Kehandalan (Kriteria Web Server yang Baik)

Web server harus handal, dia tidak boleh sangat lemah hingga bahkan apabila  hardware  server sudah  optimal,  tapi  software  web  server hanya bisa melayani 256 pengguna setiap menit. 

Semoga tulisan mengenai Kriteria Web Server yang Baik ini, bisa bermanfaat yah.

Pengertian Administrasi dalam Arti Sempit dan Luas

Azhar 2:16 PM
Pengertian Administrasi dalam Arti Sempit dan Luas - Administrasi  berasal  dari  bahasa  latin  yaitu  “Ad”  dan  “ministrate”  yang  artinya  pemberian  jasa  atau  bantuan,  yang  dalam  bahasa  Inggris  disebut “Administration” artinya “To Serve”, yaitu melayani dengan sebaik-baiknya. 

Pengertian administrasi dapat dibedakan menjadi 2 pengertian yaitu : 

Pengertian Administrasi

Administrasi dalam arti sempit. 

Menurut Soewarno Handayaningrat mengatakan
“Administrasi  secara sempit  berasal  dari  kata  Administratie  (bahasa  Belanda)  yaitu  meliputi  kegiatan  cata-mencatat,  surat-menyurat,  pembukuan ringan, ketimengetik, agenda dans ebagainya yang bersifat teknis ketatausahaan”(1988:2).
Dari  definisi  tersebut  dapat  disimpulkan  administrasi  dalam  arti  sempit merupakan kegiatan ketatausahaan yang mliputi kegiatan cata-mencatat, suratmenyurat,  pembukuan  dan  pengarsipan  surat  serta  hal-hal  lainnya  yang dimaksudkan  untuk  menyediakan  informasi  serta  mempermudah  memperoleh informasi kembali jika dibutuhkan. 
Pengertian Administrasi dalam Arti Sempit dan Luas
Pengertian Administrasi dalam Arti Sempit dan Luas

Administrasi dalam arti luas. 

Menurut The Liang Gie mengatakan “Administrasi secara luas adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok orang dalam  suatu  kerjasama  untuk  mencapai  tujuan  tertentu”(1980:9).  Administrasi secara luas dapat disimpulkan pada dasarnya semua mengandung unsur pokok yang  sama  yaitu  adanya  kegiatan  tertentu,  adanya  manusia  yang  melakukan kerjasama serta mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. 

Pendapat  lain  mengenai  administrasi  dikemukan  oleh  Sondang  P.  Siagian mengemukakan  “Administrasi  adalah  keseluruhan  proses  kerjasama  antara  2 orang  atau  lebih  yang  didasarkan  atas  rasionalitas  tertentu  untuk  mencapai tujuan  yang  telah  ditentukan  sebelumnya”  (1994:3).  

Berdasarkan  uraian  dan definisi  tersebut  maka  dapat  diambil  kesimpulan  bahwa  administrasi  adalah seluruh  kegiatan  yang  dilakukan  melalui  kerjasama  dalam  suatu  organisasi berdasarkan rencana yang telah ditetapkan untuk mencapai tujuan. 

Semoga tulisan mengenai Pengertian Administrasi dalam Arti Sempit dan Luas ini dari Horison pengetahuan ini bisa bermanfaat yah.

Pengertian Tanam Paksa (Cultuur Stelsel)

Azhar 11:28 PM
Pengertian Tanam Paksa (Cultuur Stelsel) - Pada tahun 1830, pemerintah Belanda mengangkat gubernur jenderal yang baru untuk Indonesia, yaitu Van den Bosch, yang diserahi tugas untuk meningkatkan produksi tanaman ekspor, seperti tebu, teh, tembakau, merica, kopi, kapas, dan kayu manis. Dalam hal ini, Van den Bosch mengusulkan adanya sistem tanam paksa.

Adapun hal-hal yang mendorong Van den Bosch melaksanakan tanam paksa, antara lain, Belanda membutuhkan banyak dana untuk membiayai peperangan, baik di negeri Belanda sendiri maupun di Indonesia. Akibatnya, kas negara Belanda kosong. Sementara itu, di Eropa terjadi perang Belanda melawan Belgia (1830 – 1839) yang juga menelan banyak biaya.

Tujuan diadakannya tanam paksa adalah untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya, guna menutupi kekosongan kas negara dan untuk membayar utangutang negara. Adapun pokok-pokok aturan tanam paksa sebagai berikut.
Pengertian Tanam Paksa (Cultuur Stelsel)

Pengertian Tanam Paksa (Cultuur Stelsel)

1) Seperlima tanah penduduk wajib ditanami tanaman yang laku dalam perdagangan internasional/Eropa.
2) Tanah yang ditanami bebas pajak.
3) Pekerjaan yang diperlukan untuk menanam tanaman perdagangan tidak boleh melebihi pekerjaan untuk menanam padi.
4) Hasil tanaman perdagangan diserahkan kepada pemerintah dan jika harga yang ditaksir melebihi pajak, kelebihan itu milik rakyat dan diberikan cultuur procenten (hadiah karena menyerahkan lebih). Akibatnya, rakyat saling berlomba untuk mendapatkannya.
5) Kegagalan tanaman/panen menjadi tanggung jawab pemerintah.

Pelaksanaan tanam paksa diselewengkan oleh Belanda dan para petugasnya yang berakibatbmembawa kesengsaraan rakyat. Bentuk penyelewengan tersebut, misalnya, kerja tanpa dibayar untuk kepentingan Belanda (kerja rodi), kekejaman para mandor terhadap para penduduk, dan eksploitasi kekayaan Indonesia yang dilakukan Belanda.

Melihat penderitaan rakyat Indonesia, kaum humanis Belanda menuntut agar tanam paksa dihapuskan. Tanam paksa mengharuskan rakyat bekerja berat selama musim tanam. Penderitaan rakyat bertambah berat dengan adanya kerja rodi membangun jalan raya, jembatan, dan waduk. Selain itu, rakyat masih dibebani pajak yang berat, sehingga sebagian besar penghasilan rakyat habis untuk membayar pajak. Akibatnya, rakyat tidak mampu mencukupi kebutuhan sehari-hari sehingga kelaparan terjadi di mana-mana, seperti Cirebon, Demak, dan Grobogan.

Sementara itu di pihak Belanda, tanam paksa membawa keuntungan yang besar. praktik tanam paksa mampu menutup kas negara Belanda yang kosong sekaligus membayar utang-utang akibat banyak perang.

Adapun tokoh-tokoh kaum humanis anti tanam paksa sebagai berikut.
1) Eduard Douwes Dekker yang memprotes pelaksanaan tanam paksa melalui tulisannya berjudul Max Havelaar. Dalam tulisan tersebut, ia menggunakan nama samaran Multatuli, artinya aku yang menderita.
2) Baron van Hoevell, ia seorang pendeta di Batavia yang berjuang agar tanam paksa dihapuskan. Usahanya mendapat bantuan Menteri Keuangan Torbecke.
3) Fransen van de Pute, ia seorang anggota Majelis Rendah yang mengusulkan tanam paksa dihapuskan.
4) Van Deventer, pada tahun 1899, menulis artikel berjudul Een Eereschuld(UtangBudi) yang dimuat dalam majalah De Gids. Artikel tersebut berisi, antara lain, Trilogi Van Deventer yang mencakup edukasi, irigasi, dan transmigrasi. Edukasi artinya mendirikan sekolah-sekolah bagi pribumi dan akhirnya akan melahirkan kaum cerdik pandai yang memelopori pergerakan nasional Indonesia. Irigasi artinya mengairi sawah-sawah, namun pada praktiknya yang diairi hanya perkebunan milik Belanda. 

Transmigrasi artinya memindahkan penduduk dari Pulau Jawa ke luar Pulau Jawa, misalnya Sumatra. Namun praktiknya berubah menjadi emigrasi, yaitu memindahkan penduduk Indonesia ke Suriname untuk kepentingan perkebunan Belanda.

Akhirnya, tanam paksa dihapuskan, diawali dengan dikeluarkannya undang-undang (Regrering Reglement) pada tahun 1854 tentang penghapusan perbudakan. Namun pada praktiknya, perbudakan baru dihapuskan pada tanggal 1 Januari 1860. Selanjutnya, pada tahun 1864 dikeluarkan Undang-Undang Keuangan (Comptabiliteits Wet) yang mewajibkan anggaran belanja Hindia Belanda disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat. 

Dengan demikian, ada pengawasan dari Badan Legislatif di Nederland. Kemudian pada tahun 1870 dikeluarkan UU Gula (Suiker Wet) dan UU Tanah (Agrarische Wet). Tanam paksa benar-benar dihapuskan pada tahun 1917. Sebagai bukti, kewajibanm tanam kopi di Priangan, Manado, Tapanuli, dan Sumatra Barat dihapuskan.

Pengertian Tanam Paksa (Cultuur Stelsel)

Bentuk Bentuk Olahraga Latihan Kelenturan

Azhar 12:46 PM
Bentuk Bentuk Olahraga Latihan Kelenturan - Dalam melakukan olahraga semisal akan berolahraga yang mengras tenaga dan terbilang olehraga keras maka sebisa mungkin sebelum melakukanya kita harus melakukan pemasanasan ataupun olahraga latihan kelenturan. Bagaimana cara melakukannya, yuk simak caranya di bawah ini:

بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Nabi memerintahkan para orang tua untuk mengajari anak-anaknya berenang dan memanah:

“Ajarkan putera-puteramu berenang dan memanah.” (HR. Ath-Thahawi).

Nabi Muhammad bahkan menyatakan pentingnya memanah dengan mengatakan “Kekuatan itu adalah memanah”:

Uqbah Ibnu Amir ra berkata: Aku mendengar Rasulullah SAW di atas mimbar membaca (artinya = Dan siapkanlah kekuatan dan pasukan berkuda untuk menghadapi mereka sekuat tenagamu-ayat, ingatlah bahwa kekuatan itu adalah memanah, ingat bahwa kekuatan itu adalah memanah.” Riwayat Muslim.

Bentuk Bentuk Olahraga Latihan Kelenturan


Bentuk-bentuk latihan kelenturan sebagai berikut :

1) Peregangan dinamis
Macam-macamnya adalah sebagai berikut :

a) Latihan kelenturan otot leher
Cara melakukannya:
Berdiri tegak kaki dibuka selebar bahu, kedua tangan di pinggang. Miringkan kepala ke kiri dan ke
kanan, tengokkan kepala ke kanan dan ke kiri serta anggukkan kepala ke bawah dan ke atas masingmasing 2 x 8 hitungan. Tujuannya untuk melatih persendian dan otot leher.

Bentuk Bentuk Olahraga Latihan Kelenturan
Latihan kelenturanotot leher


b) Latihan kelenturan sendi bahu
Cara melakukannya:
Berdiri tegak kaki dibuka selebar bahu, kedua tangan direntangkan ke samping. Putarlah kedua tangan tersebut dari mulai putaran perlahanlahan kemudian cepat dan dari putran kecil kemudian membesar. Tujuannya adalah untuk melatih persendian bahu dan otot bahu.

c) Latihan kelenturan otot pinggang
Cara melakukannya:
Berdiri tegak, kedua kaki dibuka selebar bahu dan kedua tangan lurus ke atas, bengkokkan badan ke kiri dan ke kanan secara bergantian 2x8 hitungan, atau putar batang tubuh ke arah kiri 4 hitungan dan ke arah kanan 4 hitungan. Tujuannya adalah untuk meluaskan gerakan pada persendian dan otot pinggang serta melenturkan otot-otot bagian pinggang.

d) Latihan kelenturan sendi pinggul
Cara melakukannya :
Berdiri tegak kaki rapat dan kedua tangan lurus di atas kepala, kemudian ayunkan kedua
belah lengan dari bawah dengan cara menekukkan badan ke depan dan ke belakang masing–masing 2x8 hitungan. Tujuannya adalah melenturkan sendi dan otot pinggang.

Semoga tulisan mengenai Bentuk Bentuk Olahraga Latihan Kelenturan ini bisa bermanfaat yah buat kamu yang akan berolahraga.

Wabillahi taufiq Wal Hidayah … Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu alla ila ha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika … Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Peta Konsep Ruang Lingkup Geografi

Azhar 7:20 PM
Peta Konsep Ruang Lingkup Geografi - Objek formal studi geografi adalah cara pandang keruangan yang dituangkan dalam konsep-konsep geografi.
بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Peta Konsep Ruang Lingkup Geografi

Peta Konsep Ruang Lingkup Geografi 

Semoga infromasi mengenai Peta Konsep Ruang Lingkup Geografi  ini bisa bermanfaat yah.

Wabillahi taufiq Wal Hidayah … Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu alla ila ha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika … Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Objek - Objek Formal dalam Ilmu Geografi

Azhar 7:15 PM
Objek - Objek Formal dalam Ilmu Geografi - Objek formal dalam geografi merupakan suatu cara pandang keruangan yang dituangkan dalam konsep-konsep geografi. Jadi, yang menjadi objek bukan benda atau material tetapi fenomena keruangan. 
بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Di dalam menelaah fenomena muka Bumi, studi geografisenan tiasa menganalisis lokasi, persebarannya di permukaan Bumi, dan saling keterkaitan (interrelasi dan interaksi) antara satu fenomena dengan fenomena lainnya. Sebagai contoh ketika meneliti masalah kemiskinan, beberapa hal yang dapat dikaji, yaitu sebagai berikut:
Objek - Objek Formal dalam Ilmu Geografi

Objek - Objek Formal dalam Ilmu Geografi


1)  Di mana lokasi kemiskinan tersebut. Apakah di wilayah perkotaan atau perdesaan? Apakah di kawasan industri, per tambangan, atau wilayah pertanian? Apakah terjadi di negara berkembang atau negara maju? 
2)  Bagaimana pola persebarannya? Apakah tersebar di seluruh wilayah atau hanya di daerah-daerah tertentu saja?
3)  Bagaimana relasi atau keterkaitan antara masalah kemiskinan dengan aspek-aspek alamiah dan sosial lainnya di wilayah tersebut? Misalnya, ketersediaan sumber daya alam, kualitas penduduk seperti tingkat pendidikan, penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, tingkat kesehatan, adat istiadat setempat, prasarana dan sarana transportasi yang menghubung kan dengan wilayah lain di sekitarnya.

Rhoad Murphey dalam bukunya berjudul The Scope of Geography mengemukakan tiga pokok ruang lingkup studi geografi, yaitu sebagai berikut.

Pokok ruang lingkup studi geografi


1)  Persebaran dan keterkaitan penduduk di muka bumi dengan sejumlah aspek-aspek keruangan dan bagaimana manusia memanfaatkannya.
2)  Interaksi antara manusia dengan lingkungan fisik yang merupakan salah satu bagian dari keragaman wilayah.
3)  Kerangka kerja regional dan analisis terhadap region-region khusus.

Sekian infromasi mengenai Objek - Objek Formal dalam Ilmu Geografi, semoga tulisan kami bisa bermanfaat.

Wabillahi taufiq Wal Hidayah … Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu alla ila ha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika … Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Jenis Matriks Berdasarkan Ordo dan Elemen-Elemen Matriks

Azhar 5:10 AM
Jenis Matriks Berdasarkan Ordo dan Elemen-Elemen Matriks - Susunan suatu kumpulan bilangan dalam bentuk persegi panjang yang diatur menurut baris dan kolom dengan menggunakan kurung biasa/siku ini disebut matriks.

Sebuah matriks dapat diberi nama menggunakan huruf kapital, seperti A, B, C, dan seterusnya. Misalnya nama matriks di atas adalah matriks A.

Salah satu contoh matriks A

Penjelasan tentang matriks tersebut dapat dilihat di bawah ini:

Matriks A terdiri atas 4 baris dan 2 kolom. Oleh karena itu, matriks A dikatakan berordo 4 X 2. Adapun bilangan-bilangan yang terdapat dalammatriks dinamakan elemen matriks. Pada matriks tersebut, kita dapat menuliskan elemen-elemennya sebagai berikut.


  • • Elemen-elemen pada baris pertama adalah 34 dan 8.
  • • Elemen-elemen pada baris kedua adalah 34 dan 6.
  • • Elemen-elemen pada baris ketiga adalah 51 dan 12.
  • • Elemen-elemen pada baris keempat adalah 51 dan 13.
  • • Elemen-elemen pada kolom pertama adalah 34, 34, 51, dan 51.
  • • Elemen-elemen pada kolom kedua adalah 8, 6, 12, dan 13.

Pengertian Matriks:


  • Matriks adalah susunan bilangan-bilangan dalam baris dan kolom yang berbentuk persegi panjang.
  • Baris sebuah matriks  adalah susunan bilangan-bilangan yang mendatar dalam matriks.
  • Kolom sebuah matriksadalah susunan bilangan-bilangan yang tegak dalam matriks.

Jenis Matriks Berdasarkan Ordo dan Elemen-Elemen Matriks

Nah, Secara umum, matriks berordo i X j dengan i dan j bilangan asli dapat ditulis sebagai berikut:
Jenis Matriks Berdasarkan Ordo dan Elemen-Elemen Matriks

Beberapa jenis matriks berdasarkan ordo dan elemen-elemen matriks adalah sebagai berikut.

1. Matriks barisa dalah matriks yang terdiri dari satu baris. Misalnya:P  [ 5 2], Q  [10 9 8]
2. Matriks kolom adalah matriks yang terdiri dari satu kolom.Misalnya:

3. Matriks persegiadalah matriks yang banyak baris sama dengan banyak kolom.
Misalnya:
4. Matriks noladalah matriks yang semua elemennya nol. Misalnya:
5. Matriks identitasadalah matriks yang elemen-elemen diagonal utamanya sama dengan 1, sedangkan elemen-elemen lainnya sama dengan 0.
Misalnya:
6. Matriks Skalaradalah matriks yang elemen-elemen diagonal utamanya sama, sedangkan elemen di luar elemen diagonalnya bernilai nol.
Misalnya:
7. Matriks diagonal adalah matriks persegi yang elemen di luar diagonal utamanya bernilai nol.
Misalnya:
8. Matriks segitiga atasadalah matriks persegi yang elemen-elemen di bawah diagonal utamanya bernilai nol.
Misalnya:

9. Matriks segitiga bawahadalah matriks persegi yang elemen-elemen di atas diagonal utamanya bernilai nol.
Misalnya:

10. Transpos matriks A atau (At) adalah sebuah matriks yang disusun dengan cara menuliskan baris ke-imatriks Amenjadi kolom ke-i dan sebaliknya, menuliskan kolom ke-j matriks A menjadi baris ke-j. Misalnya:
Semoga tulisan Jenis Matriks Berdasarkan Ordo dan Elemen-Elemen Matriks, ini bisa bermanfaat.







Teorema - Teorema Integral dalam Matematika

Azhar 4:23 AM
Teorema - Teorema Integral dalam Matematika - Apa yang dimasud dengan Integral dalam matematika, ah ternyata yang namanya Integral itu adalah integral merupakan antiturunan. Jadi, apabila terdapat fungsi F(x) yang dapat didiferensialkan pada interval [a,b],  sedemikian hingga

maka antiturunan dari f(x) adalah F(x) +  c.Secara matematis, ditulis


Sebagai contoh, dapat kalian tuliskan
Sehingga kita dapat memandang integral tak tentu sebagai wakil keseluruhan keluarga fungsi (satu antiturunan untuk setiap nilai konstanta c).

Pengertian tersebut dapat digunakan untuk membuktikan teorema- teorema berikut yang akan membantu dalam pengerjaan hitung integral.

Teorema - Teorema Integral dalam Matematika 

Teorema - Teorema Integral dalam Matematika
Teorema - Teorema Integral dalam Matematika

Teorema - Teorema Integral dalam Matematika
Semoga informasi matematika tetang Teorema - Teorema Integral dalam Matematika ini bisa bermanfaat yah, terutama buat peserta didik seluruh Indonesia.